Aku sedih dengan ukiran yang indah memuja akan dunia
Luka yang memahat
Luka yang begitu menusuk
Luka yang menghujam jantungku
Tapi tidak ada yang tahu bahwa aku kecewa dalam cerita
Sampai untuk berpikir tentang cinta
Dengan hati bukan mata rasakan cinta
Untuk kehilangan akal sehat
Dan untuk membuat aku tenggelam
Tenggelam dalam kesedihan
Tenggelam dalam kepedihan dan kehancuran
Dengan semua janji-janji palsumu
Membuat sayap ini patah dan mati
Aku menangis meratapi takdir
Merasakan seakan dunia ini tak berarti lagi
Dan kini hanya kesedihan, kekecewaan yang menemaniku
Cinta ini sungguh aku tidak mengerti
Ku bukan pria yang kuat seperti yg kau lihat
Ku bukan pria tegar seperti yang orang bilang
Ku bukan pria ceria yang slalu bahagia dan tertawa
Sebenarnya aku hanya pria yang lemah
Yang hanya bisa meneteskan air mata Saat kau menorehkan luka . . . .
Tuhan . . . . aku pun ingin bahagia !
Tidak ada komentar:
Posting Komentar